Berlinang air mataku
Menerima sepucuk lembaran biru
Harum namun akhirnya menyesakkan dadaku
Harum namun akhirnya menyesakkan dadaku
Entah harus berkata apa
Membaca nama cantikmu terukir disana
Bersama nama indah lain yang tak kukenal siapa
Membaca nama cantikmu terukir disana
Bersama nama indah lain yang tak kukenal siapa
Aku tahu ini bukan inginmu
Bukan pula pintamu
Hanya mencoba menjadi baik di depan bundamu
Meski mengorbankan setengah hatimu
Yang di dalamnya sudah terukir indah namaku
Bukan pula pintamu
Hanya mencoba menjadi baik di depan bundamu
Meski mengorbankan setengah hatimu
Yang di dalamnya sudah terukir indah namaku
Maafkan aku sayang
Hanya bisa terdiam berlinang
Menatap dan terus memandang
Undangan pernikahan yang menghadang
Menerjang asa dan juga impian terbayang
Mengoyak batin yang sudah terlanjur berkembang
Hanya bisa terdiam berlinang
Menatap dan terus memandang
Undangan pernikahan yang menghadang
Menerjang asa dan juga impian terbayang
Mengoyak batin yang sudah terlanjur berkembang
Selamat atas pernikahanmu
Perjodohan ini sudah takdirmu
Dan aku sangat tidak kuasa atasmu
Perjodohan ini sudah takdirmu
Dan aku sangat tidak kuasa atasmu
Maafkan aku sayang
Yakinlah sayang
Disini aku sangat terluka meradang
Menikmati waktu yang semakin membayang
Sesak dan meradang
Yakinlah sayang
Disini aku sangat terluka meradang
Menikmati waktu yang semakin membayang
Sesak dan meradang
Maafkan aku sayang
ciptakan : Ocu Nael selalu menanti
0 Comments:
Posting Komentar